satu lagi adat kebiasaan yg hampir jarang terlihat "NYAKAI" salah satu budaya dipernikahan dimana rombongan keluarga pengantin pria dihadang dipintu masuk pengantin wanita, hal ini simbol dari berbaurnya kedua keluargan dan merupakan salah satu simbol bahwa dalam mengarungi rumah tangga kedepan ada saja sedikit halangan yg nantinya akan dilalui kedua mempelai, "nyakai" dilakukan saat rombongan keluarga pengantin pria datang dihadang oleh 2 orang kadang lebih yg pura2 sakit yg diselimuti kain, dan nantinya akan ada permintaan yg harus dikabulkan untuk dapat masuk dan melangsungkan akad nikah, permintaan kecil yg sering diminta salah satu nya "rokok" yg diistilah kan orang2 yg yg pura2 sakit tersebut minta agar rombongan keluarga pengantin pria agar menjauhkan bara api dan harus ditelaah oleh rombongan pihak besan, bahwa permintaan tersebut meminta rokok, jika sudah terkabul maka mereka orang yg menghalagi dan pura2 sakit td akan membuka jalan dan berlari sambil kedua besan akan tertawa.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Silahturahmi Jum'at Curhat KAPOLRES Prabumulih
Beberapa waktu lalu Kapolres Prabumulih sambangi desa karangan guna sampaikan pesan Kamtibmas khususnya diwilayah Desa Karangan,...
-
Rabu, 30 Agustus 2023 Kepala Desa Karangan, Yayan Kurniawan,A.Md sambut kedatangan Gubernur SumSel, H Herman Deru,SH,MM tujuan g...
-
Senin, 11 Juli 2022 Ketua TP PKK Desa Karangan bersama kader posyandu balita dan Bidan Desa melaksanakan kegiatan rutin bulanan ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar